untuk sebuah bisikan hati bernama cinta, kutulis catatan ini.
cinta atas jiwa-jiwa muliamu di belahan bumi sana, yang tercerabik atas nama sebuah perlindungan diri...
cinta oleh rasa kagum yang menyelimutiku demi melihat wajah-wajah penuh aura perjuangan dan ruh jihad yang tiada habisnya.
semua tahu, bahwa seluruh dunia hanya bisa diam, meski ratusan ribu nyawa telah melayang untuk sebuah paranoia bangsa biadab.
dan aku, sampai kini, aku pun hanya bisa diam..
tak seberapa materi ku berikan,
bahkan rintihan dalam munajat-munajat panjang ku pun tak sebegitu dalam.
jiwamu memang bukan tertambatkan pada liga arab,,
nyawamu pun tak tergantung oleh perjanjian diplomatis dengan negeri terlaknat..
sejarah telah membuktikan bahwa Allah sendiri yang mengulurkan tanganNya untukmu,
dengan kelahiran calon-calon mujahid yang tiada henti-henti,
dari gelombang pasukan "langit" yang menggentarkan tentara-tentara kera itu..
tenanglah saudaraku,
meski kata-kata mutiara "badai pasti berlalu" terdengar terlalu naif untukmu,
ku yakin engkau memang tak memerlukannya,
karena kemenangan memang selalu tampak jelas di lubuk matamu,,
ya,, toh berSYAHID adalah kemenangan,,
kemerdekaan tanahmu pun sebuah kejayaan..
Engkau tak pernah merasa merugi,
tak pernah merasa KALAH,,
keteguhan iman itu yang membuatmu kokoh bagai karang..
Syuhada, dan calon-calon syuhada tercinta,,
satu pesan rahasia yang kutangkap dari matamu,
bahwa pergerakan musuh Islam memang takkan terhenti sampai negerimu saja,,
namun kan tiba masa meletusnya perang terhebat di akhir zaman, atau entah kapan itu, yang kan sampai di negeriku juga..
Ya, saudaraku, perang akhir zaman itu memang telah semakin tampak nyata,,
dengan kebobrokan yang mereka bawa,,
menguliti tubuh-tubuh dengan jiwa yang kosong,
dikendalikan oleh millah terkutuk yang mereka bawa..
maka aku dan engkau memang tengah sama-sama berperang,,
bersabarlah dan beristiqomahlah..
meski kau menggunakan batu-batu negerimu dan meriam penuh mesiu,
dan aku menggunakan "kotak ajaib" kegemaran semua orang,,
namun MUSUH KITA SAMA...
selamat berkumpul di negeri abadi, saudaraku tercinta,,
tempat pejuang kemuliaan kan beristirahat dan melepas lelah,,
tempat di mana perang tiada lagi kan membuat kita resah,,
AL JANNAH..
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Comments (0)
Posting Komentar
Berikan komentar anda disini JIKA Facebook Comment System tidak bekerja sebagaimana mestinya. Pada pilihan [Beri komentar sebagai] Pilih "Name/Url" jika ingin berkomentar dengan mencantumkan nama anda.