Maliha Mufidah: Surat Cinta Dari Allah SWT...

Posted by media itsar | Posted in

Saat kau bangun pagi hari, AKU memandangmu dan berharap engkau akan berbicara kepada KU, walaupun hanya sepatah kata meminta pendapatKU atau bersyukur kepada KU atas sesuatu hal yang indah yang terjadi dalam hidupmu

hari ini atau kemarin…

Tetapi AKU melihat engkau begitu sibuk mempersiapkan diri untuk pergi
Bekerja…

AKU kembali menanti saat engkau sedang bersiap,
AKU tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti dan menyapa KU,

tetapi engkau terlalu sibuk…

Disatu tempat, engkau duduk disebuah kursi selama lima belas menit tanpa melakukan apapun. Kemudian AKU melihat engkau menggerakan kakimu. AKU berfikir engkau akan berbicara kepadaKU tetapi engkau berlari ke telephone, dan menghubungi seorang teman untuk mendengarkan kabar terbaru.

AKU melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan AKU menanti dengan sabar sepanjang hari. Dengan semua kegiatanmu AKU berfikir engkau terlalu sibuk mengucapkan sesuatu kepadaKU

Sebelum makan siang AKU melihatmu memandang sekeiling, mungkin engkau merasa malu untuk berbicara kepadaKU, itulah sebabnya mengapa engkau tidak menundukkan kepalamu.

Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu dan melihat beberapa temanmu berbicara dan menyebut namaKU dengan lembut sebelum menyantap rizki yang AKU berikan, tetapi engkau tidak melakukannya…

Masih ada waktu yang tersisa dan AKU berharap engkau akan berbicara kepadaKU, meskipun saat engkau pulang kerumah kelihatannya seakan-akan banyak hal yang harus kau kerjakan…

Setelah tugasmu selesai, engkau menyalakan TV, engkau menghabiskan banyak waktu setiap hari didepannya, tanpa memikirkan apapun dan hanya menikmati acara yang ditampilkan.

Kembali AKU menanti dengan sabar saat engkau menonton TV dan menikmati makananmu tetapi kembali kau tidak berbicara kepadaKU.

Saat tidur, KU pikir kau merasa terlalu lelah. Setelah mengucapkan selamat malam kepada keluargamu, kau melompat ke tempat tidur dan tertidur tanpa sepatahpun namaKU, kau sebut. Engkau menyadari bahwa AKU selalu hadir untukmu.

AKU telah bersabar lebih lama dari yang kau sadari. AKU bahkan ingin mengajarkan bagaimana bersabar terhadap orang lain. AKU sangat menyayangimu, setiap hari AKU menantikan sepatah kata, do’a, pikiran atau syukur dari hatimu.

Keesokan harinya… Engkau bangun kembali dan kembali AKU menanti dengan penuh kasih bahwa hari ini kau akan memberi sedikit waktu
untuk menyapaKU…. Tapi yang Ku tunggu… tak kunjung tiba….

Tak juga kau menyapaKU.

Subuh…..Dzuhur…..Ashar…..Maghrib…..Isya..dan Subuh kembali, kau masih mengacuhkan AKU….. tak ada sepatah kata, tak ada seucap do’a dan tak ada rasa, tak ada harapan dan keinginan untuk bersujud kepadaKU…..


Apa salahKU kepadamu ….. wahai UmmatKU???


Rizki yang KU limpahkan, kesehatan yang KU berikan, Harta yang KU relakan.

Makanan yang Ku hidangkan, Anak-anak yang KUrahmatkan, Apakah hal itu tidak membuatmu ingat kepadaKU………!!!!!

Percayalah AKu Selalu mengasihimu, dan AKU tetap berharap suatu saat engkau akan menyapa KU, Memohon perlindungan KU, Bersujud menghadap KU…

….. Yang selalu menyertaimu setiap saat …..

-unknown author-

Anda juga mungkin suka tulisan ini



Widget by Hoctro | Jack Book

Comments (0)

Posting Komentar

Berikan komentar anda disini JIKA Facebook Comment System tidak bekerja sebagaimana mestinya. Pada pilihan [Beri komentar sebagai] Pilih "Name/Url" jika ingin berkomentar dengan mencantumkan nama anda.